"Wahai manusia, laksanakanlah amalan-amalan menurut kemampuan kamu. Sesungguhnya Allah tidak akan bosan sebelum kamu merasa bosan. Sesungguhnya amalan yang paling disukai Allah ialah amalan yang ringan namun berterusan." (Hadis Riwayat Muslim)
Iblis berkata:"Wahai Tuhanku! Jika demikian, berilah tempoh kepadaku hingga ke hari mereka dibangitkan(kiamat)". [Al-Hijr : 36]
Kedasyatan Saat-saat Kematian Iblis
Abu Laits Assamarqandi meriwatkan dengan sanadnya dari Ahnaf bin Qays berkata;
Saya pergi ke Madinah ingin bertemu dengan Sayyidina Omar bin Al-Akhattab. Tiba-tiba saya bertemu dengan majlis orang-orang sedang mengerumuni Ka'bul Ahbaar yang sedang bercerita:
Ketika Adam Alahissalam akan mati, ia berkata;
"Ya Rabbi, musuhmu pasti akan mengejek padaku jika ia melihat aku telah mati, padahal ia diberi tempoh hingga Qiamat."
Allah menjawab;
"Hai Adam, kamu langsung menuju ke syurga, sedangkan si Mal'uun ditunda hingga hari Qiamat supaya merasakan sakit maut sebanyak makhluk yang pertama hingga yang terakhir."
Maka Adam bertanya kepada Malikulmaut:
"Sebutkan kepadaku bagaimana rasa pedihnya maut".
Maka sesudah diterangkan, maka berkata Adam;
"Tuhanku...cukup, cukup".
Maka bergemuruhlah suara para hadirin berkata;
"Hai Abu Ishaq, ceritakan kepada kami, bagaimana ia merasa maut".
Pada mulanya Ka'bul ahbaar menolak, tetapi kerana didesak, maka ia berkata:
Jika dunia sudah akhir dan hampir ditiup sangkakala, sedang orang-orang sibuk di pasr bertengkar dan berdagang, tiba-tiba terdengar suara yang sangat keras, sehingga separuh penduduk bumi pengsan kerananya. Maka tidak sadar kecuali sesudah tiga hari, sedangkan sisanya yang tidak pengsan, bingung bagaikan kambing ketakutan melihat binatang buas. Ketika orang-orang dalam keadaan sedemikian, tiba-tiba terdengar suara gemuruh bagaikan halilintar yang sangat keras. Maka tiada seorang pun melainkan mati kerananya. Maka binasalah dunia dan tidak ada yang tinggal di bumi ini seseorang manusia atau jin atau syaitan atau binatang.
Maka inilah saat yang ditentukan oleh Allah itu kepada iblis, kemudian Allah Taala berfirman kepada Malakulmaut:
"Aku telah menjadikan untukmu pembantu sebanyak orang yang pertama hingga yang terakhir, dan aku telah memberimu kekuatan penduduk langit dan penduduk bumi, dan kini aku pakaikan kepadamu pakaian murka dan marahKu kepada si mal'uun yang terkutuk iblis. Maka rasakan kepadanya kepedihan maut yang telah dirasakan oleh orang-orang yang dahulu hingga terakhir dari Jin dan Manusia, berlipat-lipat ganda.
Dan hendaklah kamu membawa 70,000 malaikat yang kesemuanya penuh rasa murka dan kecemasan. dan tiap malaikat Zabaniah membawa rantai dari Neraka Ladha dan cabutlah dengan 70,000 cungkil (bantolan) dari Neraka Ladha dan beritakan kepadsa Malaikat Malik supaya membuka pinu-pintu neraka".
Maka turunlah Malakulmaut dalam keadaan yang sangat mengerikan, sehinggakan andaikan penduduk langit dan bumi dapat melihat bentuk itu, nescaya akan cair semuanya kerana sangat ngerinya.
Maka apabila sampai kepada iblis dan dibentaknya sekali saja langsung ia(iblis) pengsan dan mendengkur dan andaikan dengkur itu didengar oleh penduduk timur hingga ke barat , nescaya pengsanlah mereka.
Lalu Malakulmaut membentak iblis:
"Berhentilah wahai penjahat. Kini aku merasakan kepadamu kepedihan maut sebagaimana dirasakan oleh banyaknya hitungan orang yang telah kamu sesatkan dalam beberapa abad yang kamu hidup. Dan hari inilah hari yang telah ditentukan oleh Tuhan bagimu. Maka kemanakah kamu akan lari?".
Maka larilah iblis itu ke hujung timur tiba-tiba Malakulmaut telah ada di depannya, lalu ia menyelam ke dalam laut. Maka berlari ia keliling bumi, tetapi tidak ada tempat untuk berlindung baginya.
Kemudian ia berdiri di tengah kubur Nabi Adam Alaihissalam sambil berkata;
"Keranamu aku telah menjadi Mal'uun. Duhai sekiranya aku tidak dijadikan".
Lalu ia tanya kepada Malakulmaut;
"Minuman apakah yang akan akan kau berikan kepadaku dan dengan siksa apakah yang akan kau timpakan kepadaku?"
Jawab Malikulmaut;
"Dengan minuman dari neraka ladha dan serupa dengan siksa ahli neraka dan berlipat-lipat ganda".
Maka berguling-gulinglah iblis di tanah sambil menjerit(berteriak) sekeras-kerasnya, kemudian lari-lari dari barat ke timur dan berbalik. Maka sampai ke tempat yang ia pertama diturunkan, sudah dihalang oleh Malaikat Zabaniyah dengan bantolannya, sedang bumi ini bagaikan bara api, sedangkan ia(iblis) dikerumuni oleh Malaikat Zabaniyah yang menikamnya dengan bantolan dari neraka itu sehinggakan merasakan nazak (sakaratulmaut) akan mati itu.
Kemudian dipanggil Adam dan Hawa untuk melihat keadaan iblis. Maka bangkitlah keduanya untuk meilhat itu. Dan sesudah melihat itu, keduanya berdoa;
"Ya Tuhan kami, sungguh Engkau telah menyempurnakan nikmatMu pada kami".
Allah berfirman: " Hai lblis! Apa yang menghalangmu daripada turut sujud kepada (Adam) yang Aku telah ciptakan dengan kekuasaanKu? Adakah engkau berlaku sombong takbur, ataupun engkau dari golongan yang tertinggi?" [Shad :75]
Nas Al-Quran Tentang Permusuhan Syaitan
Dan (ingatlah) ketika kami berfirman kepada malaikat: "Tunduklah (beri hormat) kepada Nabi Adam". Lalu mereka sekaliannya tunduk memberi hormat melainkan Iblis; ia enggan dan takbur, dan menjadilah ia dari golongan yang kafir. [Baqarah : 34]
Allah berfirman: "Apakah penghalangnya yang menyekatmu daripada sujud ketika Aku perintahmu?" Iblis menjawab: "Aku lebih baik daripada Adam, Engkau (wahai Tuhan) jadikan daku dari api sedang dia Engkau jadikan dari tanah." [Al-Araaf : 12]
Iblis berkata: Berilah tempoh kepadaku hingga hari mereka dibangkitkan (hari kiamat)".[Al-Araaf : 14]
Iblis berkata: "Oleh kerana Engkau (wahai Tuhan) menyebabkan daku tersesat (maka) demi sesungguhnya aku akan mengambil tempat menghalangi mereka (dari menjalani) jalanMu yang lurus; [Al-Araaf : 16]
Iblis berkata:" Wahai Tuhanku! Jika demikian, berilah tempoh kepadaku hingga ke hari mereka dibangitkan (hari kiamat)". [Al-Hijr : 36]
Iblis berkata: " Wahai Tuhanku! Kerana Engkau telah menjadikan daku sesat, (maka) demi sesungguhnya aku akan memperelokkan segala jenis maksiat kepada Adam dan zuriatnya di dunia ini, dan aku akan menyesatkan mereka semuanya [Al-Hijr: 39]
Allah berfirman (kepada iblis): "Pergilah (lakukanlah apa yang engkau rancangkan)! Kemudian siapa yang menurutmu di antara mereka, maka sesungguhnya neraka Jahannamlah balasan kamu semua, sebagai balasan yang cukup. [Al-Isra': 63]
Sesungguhnya hamba-hambaKu (yang beriman dengan ikhlas), tiadalah engkau (hai iblis) mempunyai sebarang kuasa terhadap mereka (untuk menyesatkannya); cukuplah Tuhanmu (wahai Muhammad) menjadi Pelindung (bagi mereka). [Al-Isra' : 65]
Dan sesungguhnya Iblis telah dapati sangkaannya tepat terhadap mereka, iaitu mereka menurutnya, kecuali sebahagian dari orang-orang yang beriman (yang tidak terpedaya kepada hasutannya). (Saba : 20)
Dan sememangnya tiadalah bagi Iblis sebarang kuasa untuk menyesatkan mereka, melainkan untuk menjadi ujian bagi melahirkan pengetahuan Kami tentang siapakah yang benar-benar beriman kepada hari akhirat dan siapa pula yang ragu-ragu terhadapnya. Dan (ingatlah) Tuhanmu sentiasa mengawal serta mengawasi tiap-tiap sesuatu. [Saba : 21]
Iblis berkata: " Demi kekuasaanmu (wahai Tuhanku), aku akan menyesatkan mereka semuanya [Saad : 82]
Wahai orang-orang yang beriman! Masuklah kamu ke dalam Ugama Islam(dengan mematuhi) segala hukum-hukumnya; dan janganlah kamu menurut jejak langkah Syaitan; sesungguhnya Syaitan itu musuh bagi kamu yang terang nyata. [Al-Baqarah : 208]
Sesungguhnya Syaitan adalah musuh bagi kamu, maka jadikanlah dia musuh (yang mesti dijauhi tipu dayanya); sebenarnya dia hanyalah mengajak golongannya supaya menjadi dari penduduk neraka[Al-Faatir: 6]
"Bukankah Aku telah perintahkan kamu wahai anak-anak Adam, supaya kamu jangan menyembah Syaitan? Sesungguhnya ia musuh yang nyata terhadap kamu! [Yasin : 60]
Allah berfirman: " Hai lblis! Apa yang menghalangmu daripada turut sujud kepada (Adam) yang Aku telah ciptakan dengan kekuasaanKu? Adakah engkau berlaku sombong takbur, ataupun engkau dari golongan yang tertinggi? " [Shad :75]
"Kemudian apabila Aku sempurnakan kejadiannya, serta Aku tiupkan padanya roh dari (ciptaan) ku, maka hendaklah kamu sujud kepadanya. [[Al-Hijr : 29]
(Setelah selesai kejadian Adam) maka sujudlah sekalian malaikat, semuanya sekali, [Al-Hijr : 30]
Melainkan Iblis; ia enggan turut bersama mereka yang sujud. [Al-Hijr : 31]
Allah berfirman: Hai Iblis, apa sebabnya engkau tidak turut bersama mereka yang sujud itu?".[Al-Hijr : 32]
Allah berfirman: "Kalau demikian, keluarlah engkau daripadanya, kerana sesungguhnya engkau dari sekarang ke masa depan adalah (satu makhluk yang) diusir.[Al-Hijr : 34]
"Dan sesungguhnya engkau ditimpa laknat terus-menerus hingga ke hari kiamat" .[Al-Hijr : 35]
Iblis berkata:" Wahai Tuhanku! Jika demikian, berilah tempoh kepadaku hingga ke hari mereka dibangitkan (hari kiamat)".[Al-Hijr : 36]
Allah berfirman: "Dengan permohonanmu itu, maka sesungguhnya engkau dari golongan yang diberi tempoh .[Al-Hijr : 37
"Hingga ke hari - masa yang termaklum".[Al-Hijr : 37]
Allah berfirman: "Apakah penghalangnya yang menyekatmu daripada sujud ketika Aku perintahmu?" Iblis menjawab: "Aku lebih baik daripada Adam, Engkau (wahai Tuhan) jadikan daku dari api sedang dia Engkau jadikan dari tanah." [Al-A'raf :12]
Allah berfirman: " Hai lblis! Apa yang menghalangmu daripada turut sujud kepada (Adam) yang Aku telah ciptakan dengan kekuasaanKu? Adakah engkau berlaku sombong takbur, ataupun engkau dari golongan yang tertinggi? " [Shad :75]
"Kemudian apabila Aku sempurnakan kejadiannya, serta Aku tiupkan padanya roh dari (ciptaan) ku, maka hendaklah kamu sujud kepadanya. [[Al-Hijr : 29]
(Setelah selesai kejadian Adam) maka sujudlah sekalian malaikat, semuanya sekali, [Al-Hijr : 30]
Melainkan Iblis; ia enggan turut bersama mereka yang sujud. [Al-Hijr : 31]
Allah berfirman: Hai Iblis, apa sebabnya engkau tidak turut bersama mereka yang sujud itu?".[Al-Hijr : 32]
Allah berfirman: "Kalau demikian, keluarlah engkau daripadanya, kerana sesungguhnya engkau dari sekarang ke masa depan adalah (satu makhluk yang) diusir.[Al-Hijr : 34]
"Dan sesungguhnya engkau ditimpa laknat terus-menerus hingga ke hari kiamat" .[Al-Hijr : 35]
Iblis berkata:" Wahai Tuhanku! Jika demikian, berilah tempoh kepadaku hingga ke hari mereka dibangitkan (hari kiamat)".[Al-Hijr : 36]
Allah berfirman: "Dengan permohonanmu itu, maka sesungguhnya engkau dari golongan yang diberi tempoh .[Al-Hijr : 37
"Hingga ke hari - masa yang termaklum".[Al-Hijr : 37]
Allah berfirman: "Apakah penghalangnya yang menyekatmu daripada sujud ketika Aku perintahmu?" Iblis menjawab: "Aku lebih baik daripada Adam, Engkau (wahai Tuhan) jadikan daku dari api sedang dia Engkau jadikan dari tanah." [Al-A'raf :12]
"Jika ia ujub bangga diri, dan telah merasa banyak amalnya, dan lupa dosanya, maka di situ aku (iblis) berkuasa"