Dari Sahl r.a. katanya Nabi s.a.w mempunyai seekor kuda di kebun kami, namanya Luhaif
Dari Anas r.a.: Nabi s.a.w mempunyai seekor unta yang bernama 'Adba yang cepat larinya....
Rasulullah shallallahu’alaihiwasallam mempunyai unta yang diberi nama ‘Adhba’. Unta itu tidak pernah dikalahkan dalam perlumbaabn Seorang arab badwi di atas unta mudanya dan berhasil mengalahkan unta itu. Ini menjadikan kaum muslimin merasa terpukau dan berkata; “Hah, Unta ‘Adhba’ telah menang, unta ‘Adhba’ menjadi menang.” LaluRasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “merupakan hak bagi Allah meninggikan sesuatu, kemudian suatu hari pasti akan merendahkannya pula.” Hadith Bukhari
Nama gelasnya adalah ar-Rayyan
Nama mangkuknya adalah al-Gharra’
Nama tekonya adalah as-Shadir
Nama tikarnya adalah al-Kazz
Nama guntingnya adalah al-Jami‘
Nama cerminnya adalah al-Mudillah
Beliau memiliki sebuah kotak untuk menyimpan cermin, sisir, gunting, dan siwak.
Nama tongkatnya adalah al-Mamsyuq
Nama tongkatnya yang hujungnya besi adalah an-Namir
Nama kudanya yang berwarna hitam adalah as-Sakb
Nama kudanya yang berambut pirang adalah al-Murtajiz
Nama kudanya yang lain adalah al-Lahif, Antara kuda-kuda Rasullullah saw yang masyhur ialah:
Sekadar hiasan ini bukanlah milik Rasulullah s.a.w |
3. Al-Lizaz
4. Al-Sabaha (As Subbah)
5. Al-Murtajis
6. Al-Sanjah
Nama unta (betina)-nya adalah al-Qashwa atau disebut pula al-Adhba’
Qashwa adalah unta yang dikenderai Rasulullah saw sewaktu berangkat hijrah dengan sembunyi-sembunyi menuju madinah,dan dengan unta ini pula Rasulullah saw kembali ke mekah 8 tahun kemudian dengan penaklulan kota Mekah.
Nama baghal-nya adalah Duldul
Nama keledainya adalah Ya‘fur
Nama kambing yang sering diminum susunya adalah Ghaytsah
Nama khemahnya adalah al-Kinn
Nama bendera yang dipakai untuk berperang adalah al-Uqab. Kadangkala beliau menggunakan bendera berwarna hitam, kuning, atau putih yang di dalamnya ada garis-garis hitam.
Nama pedang yang sering dipakai berperang adalah Dzul Fiqar. Gagangnya, alasnya, dan anting-pedang Dzul Fiqar dihias dengan perak. Selain Dzul Fiqar, beliau juga punya pedang-pedang lainnya.
Nama tabung panahnya adalah al-Kafur atau Dzul Jum‘
Nama busur panahnya adalah Dzus Sadad
Nama perisainya adalah al-Dzafn
Nama baju perangnya yang dilapisi tembaga adalah Dzat al-Fudhul
Nama tembok (benteng pertahanan)-nya adalah an-Nab’a’
Nama budak perempuannya adalah Khadhirah.
al-Wushul ila Syama’il al-Rasul (Dar el-Minhaj, Beirut, 2009)
Tafsir Al Azhar
- SEMUA GAMBAR DI BAWAH TERSIMPAN LAMA DIRUANG LAMAN WEB PERIBADI ﻭﻕ سم