Sesungguhnya syaitan ialah musuh kepada kamu, maka jadikanlah dia musuh. Sebenarnya dia hanyalah mengajak golongannya supaya menjadi penduduk neraka.
1. Syaitan makan dan minum dengan tangan kiri : Sabda Rasulullah SAW ;
( Riwayat Imam Muslim)
2. Syaitan minum dan makan dalam keadaan berdiri : Rasulullah SAW melihat seseorang yang minum sambil berdiri. Baginda menegur, " Jangan begitu! " Orang itu bertanya, " Mengapa? " Rasulullah menjawab, " Adakah kamu suka minum bersama kucing? " Orang itu menjawab, " Tidak. " Rasulullah SAW meneruskan:
( Riwayat al-Darimiy dengan sanad yang sahih)
3. Syaitan ketawa apabila menguap sehingga mengeluarkan bunyi : Sekiranya anda menguap, ingatlah itu adalah daripada syaitan. Sabda Nabi Muhammad SAW ;
( Riwayat Imam Al-Bukhari)
( Riwayat Imam Muslim)
5. Syaitan dapat makan, minum dan tempat bermalam : Imam Muslim meriwayatkan hadis yang bermaksud ; Apabila seseorang itu memasuki rumahnya dan mengingati Allah dengan membaca 'Bismillah' ketika memasukinya dan ketika ingin makan, berkatalah syaitan kepada golongannya ;
6. Syaitan makan sisa-sisa makanan : Apabila Rasulullah SAW makan, baginda menjilat jari-jarinya sebanyak tiga kali. Anas berkata, bahawa Rasulullah bersabda ;
( Riwayat Imam Muslim)
7. Orang yang membazir ialah saudara syaitan:
Sesungguhnya orang-orang yang membazir itu ialah saudara-saudara syaitan.
(Surah Al-Isra' ayat 27)
(Imam Muslim)
( Imam Al-Baihaqiy)
" Takkanlah aku tidak cemburu kepada orang seperti anda? "
" Wahai Rasulullah! Apakah bersama aku ada syaitan? "
" Ya. "
" Dan apakah syaitan itu ada di setiap manusia? "
" Ya. "
" Apakah syaitan juga bersama kamu wahai Rasulullah? "
" Ya, akan tetapi Tuhanku telah menolongku daripadanya. "
( Imam al-Bukhari)
Kita sering dilarang oleh ibu bapa kita supaya tidak berada di luar rumah pada waktu senja. Pesanan ini berasal daripada Rasulullah SAW yang bermaksud ;
(Imam Al-Bukhari)
( Imam Muslim)
14. Syaitan boleh membesar seperti rumah :
Imam Ahmad Bin Hanbal dalam musnadnya meriwayatkan dari seseorang yang dibonceng oleh Nabi SAW. Dia berkata , " Tunggangan Nabi SAW tergelincir, maka aku katakan celaka syaitan. " Nabi SAW bersabda :
Demikian sebahagian himpunan hadis-hadis yang berkaitan dengan syaitan. Semoga perkongsian ini dapat membantu kita untuk lebih berhati-hati dalam menjalani kehidupan seharian agar selamat dan terpelihara daripada musuh nombor satu. Mudah-mudahan kita semua sentiasa mendapat perlindungan daripada Allah SWT daripada muslihat, godaan dan tipu daya syaitan.
Syaitan tidak mudah menyerah selagi keinginannya untuk menggoda manusia belum tercapai. Sedangkan manusia banyak yang mudah menyerah dan malah sering mengeluh.
2. Selalu Berusaha
Syaitan akan mencari apa cara pun untuk menggoda manusia dan agar tujuannya tercapai, selalu kreatif dan penuh idea. Sedangkan manusia suka rilek, ramai yang malas. Sebab tu ada pepatah di kalangan student “belajar biar ciput, result biar ribut”
3. Konsisten
Syaitan dari diciptakan tetap konsisten pada pekerjaanya, tak pernah mengeluh dan berputus asa. Sedangkan manusia banyak yang mengeluh dan tidak berpuas hati dengan pekerjaannya, padahal banyak manusia lain yang mengaggur.
4. Sepakat
Syaitan setan tidak pernah saling menyakiti, saling menjatuhkan, bahkan selalu bekerjasama untuk menggoda manusia. Sedangkan manusia, suka menjatuhkan,kedekut ilmu, busuk hati , tidak peduli sesama sendiri malah sering berbunuhan sesama sendiri.
5. Genius
Syaitan itu paling pintar mencari jalan supaya manusia tergoda. Sedangkan manusia ramai yang tidak kreatif, bahkan ramai yang jadi peniru dan plagiat.
6. Tidak berkira.
Syaitan bekerja 24 Jam tanpa mengharapkan imbuhan apapun. Sedangkan manusia, apapun harus dibayar.
7. Suka berteman
Syaitan adalah mahluk yang selalu ingin berteman, berteman agar ramai kawannya di neraka kelak. Sedangkan manusia memilih kawan, tengok status, mementingkan diri sendiri dan ego.
Dia selalu mendatangi orang yang sedang kesusahan atau dilanda musibah, seperti kematian, banjir dan sebagainya. Kemudian dia membisikkan dan menyatakan supaya timbul perasaan benci terhadap Allah swt. Kemudian orang yang ditimpa musibah itu marah dan caci maki terhadap ketentuan Allah swt terhadap dirinya.
2) Dasim
Syaitan inilah yang selalu berusaha dengan sekuat tenaganya untuk mengadu domba, menimbulkan perasaan benci satu sama lain dikalangan suami isteri sehingga terjadi perceraian
3) Al-A’war
Makhluk laknatullah ini adalah specialist dalam urusan terjadinya perzinaan. Anak-anak dia menjadikan tarikan bahagian tubuh kaum wanita ketika mereka keluar rumah, khususnya kaum wanita masa kini, betul-betul sangat menggembirakan iblis di kerajaannya yang besar.
4) Maswath
Specialist dalam menciptakan pembohongan besar maupun kecil.
5) Zalnabur
Syaitan yang satu ini berkeliaran di pasar-pasar di seluruh penjuru dunia. merekalah yang mewujudkan pertengkaran, caci-maki, perselisihan, dan bunuh membunuh antara sesama manusia.
Saat mulai membaca takbiratul ihram "Allahu Akbar", ia ragu apakah takbir yang dilakukannya itu sudah sah atau belum sah. Sehingga ia langsung mengulanginya lagi dengan membaca takbir. Peristiwa itu terus menerus terulang, terkadang sampai imamnya hampir ruku'.
Ibnul Qayyim berkata: "Termasuk tipu daya syaitan yang banyak mengganggu mereka adalah was-was dalam bersuci (berwudhu) dan niat atau saat takbiratul ihram dalam solat". Was-was itu membuat mereka tersiksa dan tidak tenteram.
2)TIDAK KONSENTRASI SAAT MEMBACA BACAAN SOLAT
Sahabat Rasulullah SAW iaitu 'Utsman bin Abil 'Ash datang kepada Rasulullah dan mengadu: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya syaitan telah hadir dalam solatku dan membuat bacaanku salah dan rancau". Rasulullah SAW menjawab, "Itulah syaitan yang disebut dengan Khinzib. Apabila kamu merasakan kehadirannya, maka meludahlah ke kiri tiga kali dan berlindunglah kepada Allah SWT. Akupun melakukan hal itu dan Allah SWT menghilangkan gangguan itu dariku"
- (HR. Muslim)
3)LUPA JUMLAH RAKAAT YANG TELAH DIKERJAKAN
Abu Hurairah r.a berkata, "Sesungguhnya Rasulullah SAW telah bersabda: "Jika salah seorang dari kalian shalat, syaitan akan datang kepadanya untuk menggodanya sampai ia tidak tahu berapa rakaat yang ia telah kerjakan. Apabila salah seorang dari kalian mengalami hal itu, hendaklah ia sujud dua kali (sujud sahwi) saat ia masih duduk dan sebelum salam, setelah itu baru mengucapkan salam"
- (HR Bukhari dan Muslim)
4)HADIRNYA PIKIRAN YANG MEMALINGKAN KONSENTRASI
Abu Hurairah r.a berkata: "Rasulullah SAW bersabda, "Apabila dikumandangkan azan solat, syaitan akan berlari seraya terkentut-kentut sampai ia tidak mendengar suara azan tersebut. Apabila muadzin telah selesai azan, ia kembali lagi. Dan jika iqamat dikumandangkan, ia berlari. Apabila telah selesai iqamat, dia kembali lagi. Ia akan selalu bersama orang yang solat seraya berkata kepadanya: "Ingatlah apa yang tadinya tidak kamu ingat!", sehingga orang tersebut tidak tahu berapa rakaat ia solat"
- (HR Bukhari)
5)TERGESA-GESA UNTUK MENYELESAIKAN SOLAT
Ibnul Qayyim berkata: "Sesungguhnya ketergesa-gesaan itu datangnya dari syaitan, kerana tergesa-gesa adalah sifat gelabah dan sembrono yang menghalang-halangi seseorang untuk berprilaku hati-hati, tenang dan santun serta meletakkan sesuatu pada tempatnya. Tergesa-gesa muncul kerana dua perilaku buruk, iaitu sembrono dan buru-buru sebelum waktunya".
Tentu saja bila solat dalam keadaan tergesa-gesa, maka cara pelaksanaannya - asal mengerjakan solat, asal selesai, jadi!. Tidak ada ketenangan atau thu-ma'ninah.
Pada zaman Rasulullah SAW ada orang solat dengan tergesa-gesa. Akhirnya Rasulullah SAW memerintahkannya untuk mengulanginya lagi kerana solat yang telah ia kerjakan belum sah.
Rasulullah SAW bersabda kepadanya: "Apabila kamu solat, bertakbirlah (takbiratul ihram). Lalu bacalah dari Al-Qur'an yang mudah bagimu, lalu ruku'lah sampai kamu benar-benar ruku' (thuma'ninah), lalu bangkitlah dari ruku' sampai kamu tegak berdiri, kemudian sujudlah sampai kamu benar-benar sujud (thuma'ninah) dan lakukanlah hal itu dalam setiap rakaat solatmu"
- (HR Bukhari dan Muslim)
6) MELAKUKAN GERAKAN-GERAKAN YANG TIDAK PERLU
Dahulu ada seorang sahabat yang bermain kerikil ketika sedang tasyahud. Ia membolak-balikkannya. Melihat hal itu, maka Ibnu Umar segera menegurnya selepas solat. "Jangan bermain kerikil ketika solat kerana perbuatan tersebut berasal dari syaitan. Tapi kerjakan seperti apa yang dikerjakan Rasulullah SAW". Orang tersebut bertanya: "Apa yang dilakukannya?" Kemudian Ibnu Umar meletakkan tangan kanannya diatas paha kanannya dengan jari telunjuk menunjuk ke arah kiblat atau tempat sujud. "Demikianlah saya melihat apa yang dilakukan Rasulullah SAW", kata Ibnu Umar.
- (HR Tirmidzi)
7)MENENGOK KE KANAN ATAU KE KIRI KETIKA SOLAT
Dengan sedar atau tidak, seseorang yang sedang solat memandang ke kiri atau ke kanan, itulah akibat godaan syaitan penggoda. Kerana itu, setelah takbiratul ihram, pusatkan pandangan pada satu titik. Iaitu tempat sujud. Sehingga perhatian kita menjadi fokus dan tidak mudah dicuri oleh syaitan.
Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Aisyah r.a, ia berkata: "Saya bertanya kepada Rasulullah SAW tentang hukum menengok ketika solat". Rasulullah SAW menjawab, "Itu adalah curian syaitan atas solat seorang hamba".
- (HR Bukhari)
8)MENGUAP DAN MENGANTUK
Rasulullah SAW bersabda: "Menguap ketika solat itu dari syaitan. Kerana itu bila kalian ingin menguap, maka tahanlah sebisa mungkin"
- (HR Thabrani).
Dalam riwayat lain Rasulullah SAW bersabda, "Adapun menguap itu datangnya dari syaitan, maka hendaklah seseorang mencegahnya (menahannya) selagi bisa. Apabila ia berkata ha... bererti syaitan tertawa dalam mulutnya"
- (HR Bukhari dan Muslim)
9) BERSIN BERULANG KALI SAAT SOLAT
Syaitan ingin mengganggu kekusyukkan solat dengan bersin, sebagaimana yang dikatakan Abdullah bin Mas'ud: "Menguap dan bersin dalam solat itu dari syaitan"
- (Riwayat Thabrani).
Ibnu Hajar menghuraikan pernyataan Ibnu Mas'ud, "Bersin yang tidak disenangi Allah SWT adalah yang terjadi dalam solat, sedangkan bersin di luar solat itu tetap disenangi Allah SWT. Hal itu tidak lain kerana syetan memang ingin mengganggu solat seseorang dengan berbagai cara".
10) TERASA INGIN BUANG ANGIN ATAU BUANG AIR
Rasulullah SAW bersabda: "Apabila salah seorang dari kalian bimbang atas apa yang dirasakan di perutnya apakah telah keluar sesuatu darinya atau tidak, maka janganlah sekali-kali ia keluar dari masjid sampai ia yakin telah mendengar suara (keluarnya angin) atau mencium baunya"
- (HR Muslim)